Jumat, 07 September 2012

CRAZY IN LOVE part 2



Di kampus, Dera sibuk mencari Wooyoung
” apa kau tahu di mana Wooyoung ??” tanyanya pada salah satu temannya
” kulihat tadi dia ada di ruang dosen ”
” oke, thanks,,,”
Dera segera cabut ke kempat yang di maksud. Di lihatnya wooyoung masih berbicara dengan salah satu dosennya. Ia dengan sabar menungunya. Begitu Wooyoung keluar, Dera mencegatnya.
” eit, membuatku kaget saja ” komen Wooyoung
” hehe ”
“ ada apa ??”
“ apa kau tahu oppa Junho ada di mana ?”
” lah siapa yang pacarnya siapa, kok malah tanya padaku ”
” apa kau tidak tahu juga ”
” tidak, mungkin dia sibuk, ”
” sibuk ngapain, ”
” sibuk buat lagu baru ”
” hah, apa kalian sedang persiapan comeback ?” tanya Dera yang memang tidak tahu
” tidak, Cuma aku yang comeback, hehehe, ” sombong Wooyoung
“ huuuuuuuu “

            Ponsel Dera berdering, pucuk di tiba ulampun tiba, Junho rupanya yang menghubunginya
“ halo oppa “
Wooyoung yang mendengarnya langsung manyun,
” kau ada di mana ??”
” di kampus ”
” oke, tunggu sebentar, aku jemput ”
” oke,,,” Dera tersenyum, namun langsung terdiam mengingat kejadian kemarin
” kenapa ?” tanya Wooyoung heran melihat perubahan mimik muka Dera
” kira-kira,,,apa oppa Junho masih marah padaku ?”
” apa ?? bukankah setiap kali kau berulah, dia tidak marah padamu, marah palingan cuma sehari ”
” tapi,, kali ini beda ”
” bedanya apa ”
” kau beruntung mendapatkannya,, ” lanjut Wooyoung
” hufttttt   ” Dera menghela nafas menyesal
” sebenarnya aku tidak benar-benar,,,,”

            ” Dera !!!???? ” panggil Reta salah satu temannya
” ya ada apa ?”
Reta mendekat, begitu melihat Wooyung, Reta berubah jadi manis, hehehe
” eh, oppa Woo ada di sini, boleh minta tanda tangan ?”
” oh,, tentu ” jawab Wooyoung tersenyum manis juga, kekeke. Wooyoung segera menandatangani buku Reta.
” sebentar lagi album soloku keluar,,, ”
Belum selesai Wooyoung berbicara, Dera tertawa,
” kenapa kau ?” tanya Wooyoung
” kalau promo ma jangan di sini ”
” aishhhh ”
” tidak apa-apa oppa, tenang aku AngAngels, ” sahut Reta
Wooyoung tersenyum pada Reta,
” aww,,,manisnya ” batin Reta hahahahaha

            Yang di tunggu datang, Junho muncul
” tu pacarmu datang, kau sungguh beruntung ” komen Reta
” mari oppa,,,,,” Reta ngeloyor pergi lupa urusannya dengan Dera.
” eh Reta, tadi kau mau bilang apa ??” seru Dera yang tentunya tidak terdengar oleh Reta.
” ada apa ?” tanya Junho
” tidak, tadi sepertinya Reta ada urusan denganku ”
” apa perlu ku panggilkan ”
” tidak usah, ”
Junho merangkul Dera, ” maafkan sikapku kemarin ”
” he ” Dera pura-pura tak tahu
Junho tersenyum ” ayo pergi ”
” kemana?? ”
” makan siang, Wooyung kau juga, ayo kita pergi ”
” tidak, kalian saja ” jawab Wooyoung tidak mau mengganggu
” ayolah ”
” sudahlah,,,” Junho menyeret Wooyoung
” eh, aku masih ada urusan ”
” halah ,,,,” Junho memaksa

            Benar saja, sampai di parkiran, datanglah mobil Junsu, kebetulan yang aneh.
” sudah ku bilang kan, aku masih ada urusan ” jelas Wooyoung tidak enak hati
” kebetulan, Junsu Hyung, apa kau sudah makan ??” tanya Junho, seolah tidak terjadi apapun
” belum ” jawab Junsu santai, ya dia memang sudah tahu karakter Junho, Junsu sudah menduga kalau Junho dengan cepat akan kembali.
” oke, sekalian saja,,, ”
” Hyung, ikuti mobilku, ” perintah Junho kemudian masuk dalam mobilnya.
” oke,,,, ”

            Mereka berempat makan siang bersama, sesekali Dera memperhatikan Junsu dan Junho yang asyik menikmati makannya.
” oppa,,, ”
” ya,,, ” jawab junho seraya menyeka mulutnya dengan napkins
” apa oppa sudah tidak marah lagi padaku ”
” bukankah kemarin aku sudah bilang kalau aku akan benar-benar marah kalau kau tidak pergi dengan Junsu Hyung ?”
” jadi oppa sekarang benar sudah tidak marah ??”
” tidak, aku yang seharusnya minta maaf, tidak seharusnya tidak bersikap seperti itu kemarin ”
” he,,, ”
Junho melanjutkan makannya.
Ketika Dera memperhatikan Junsu, tak sengaja mereka bertemu pandang. Dera segera menoleh. Junsu juga melanjutkan makannya
” Dera, mengapa kau selalu seperti ini,,???,” batin Junsu, ya Junsu sering kali menangkap basah Dera memperhatikan dirinya. Mau tidak mau Ia juga memperhatikannya, dan entah di sadarinya atau tidak, perasaanya terhadap Dera semakin tumbuh seiring perhatian yang selalu di tunjukkan oleh Dera.
” maafkan aku oppa ” batin Dera seraya memperhatikan Junho.

            ” apa aku begitu tampan ?” tanya Junho sambil makan yang merasa dirinya di perhatikan oleh Dera
” e,,, ehm ”
” kenapa oppa bicara seperti itu ”
Junho tersenyum senang, sementara Dera sebaliknya, merasa tidak enak hati.
” kau terlalu percaya diri ” sahut Wooyoung yang seolah tahu keadaan yang sebenarnya. Dera menoleh pada Wooyoung yang masih asyik dengan makanannya.

            Setelah selesai makan, Junsu dan Wooyoung pamit pergi dahulu.
” thank’s Junho ” seru Junho
” oke, lain kali kau yang harus mentraktirku ”
” hehehehe ” Junsu tertawa
” siap, tunggu saja ”
Wooyoung sudah keluar,
” hati-hati oppa ” seru Dera
Junsu tersenyum lantas keluar,
” hari ini apa kau masih ada acara lain ??”
” tidak, aku mau pulang saja ”
” oke, aku antar ”
” ya,,, ”
>>> 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar