Beberapa bulan kemudian
” pada akhirnya, dia tidak kembali,,
maafkan aku ma ” Riko berdiri di depan makam Salma, ya,,,Salma sudah meninggal
sebelum sempat bertemu dengan Julie.
Ponselnya
berdering ” halo,,,” sapanya
” nanti malam ada
acara?”
” tidak ” jawab
Riko
” kita ke Night
Club ”
Riko
tersenyum,,,” oke,,,,, ” jawabnya seraya pergi meninggalkan makam
Selang beberapa menit Vicky datang,
” maaf, aku baru sempat menjenguk sekarang ” katanya seraya meletakkan karangan
bunga, ia melihat karangan bunga yang di letakkan Riko barusan. Ia melihat sekitar dan melihat sosok
laki-laki berjalan pergi
” apa dia,,,” Ia
berlari menyadari kalau mungkin saja Riko masih hidup. Namun sayang Riko tak
terkejar olehnya.
Waktu berlalu, Wisnu berada di depan
kantor ELF,
” let’s go ”
” oke ”
Riko melempar
kunci mobilnya pada Wisnu dan berlalu pergi ke NIGHT club,
Di night club, Riko membuang penat
menikmati musik yang derdecak kencang. Melupakan semua masalah yang ada,
menghilangkan suasana hati yang tidak enak. Sementara Wisnu minum-minum minuman yang tidak
beralkohol seraya mengamati Riko yang sedang asyik di lantai dansa.
” apa kau suka
dia ?” canda bartender
” dia memang
ganteng ” lanjut bartender. Bartender itu juga yang menanyai Riko pada waktu
itu.
Wisnu tersenyum
remeh ” aku masih normal, aku tertarik padamu ”
” ah,,,oh ya ”
Hahahahahaha,
mereka berdua tertawa, menyadari bahwa itu semua konyol.
Vicky datang juga ke night club, Ia melihat sosok Riko yang senang asyik
ngedance di lantai dansa. Ia penasaran dan mendekatinya,, Ia membalik punnguk
Riko sehingga mereka berdua saling berhadapan. Vicky kaget, ternyata benar,
orang yang ada di hadapannya memang Riko
” kau,,,???”
Riko
mengernyitkan dahinya, ” siapa ya, apa kau mengenalku ??” Riko balik tanya
Seketika itu juga Vicky seperti
terkena pukulan yang sangat keras, kaget setengah mati, ia terdiam
” halo,,, halo ”
seru Riko seraya mengerek-gerakkan tangannya di depan muka Vicky
” ah ya ,,,”
Vicky tersadar
” kau tidak
apa-apa ?” tanya Riko
” tidak ” kata Vicky
” maaf ”
lanjutnya kemudian pergi menerobos kerumunan
Riko memandang kepergian Vicky,,
” sudah
lama,,,aku tidak akan,,,tidak ” gumam Riko memandang punggungVicky
” lebih baik
seperti ini, kita tidak saling mengenal,,,kita ada di dunia yang berbeda,,,yah,,,,begini
lebih baik ” pikirnya. Ia melanjutkan dancenya.
” yah,,,begini
lebih baik,,,”
Wisnu melihat sosok Vicky juga, ia
mengejarnya, dan benar saja, yang di lihatnya memang dirinya.
” kau ??”
Mereka berdua mencari tempat yang nyaman untuk berbincang-bincang berdua.
” bagaimana kau sekarang,,”
” apa ???” tanya
Vicky
” apa kau selama
ini baik-baik saja ?”
” seperti yang
kau lihat,, ehh, apa kau akan menangkapmu?”
” dari awal aku
tidak bermaksud menangkapmu ”
Vicky tersenyum
kecil
” ada apa dengan
Riko ?”
” dia baik-baik
saja , tidak masalah ”
” apa dia
kehilangan ingatannya setelah kejadian itu”
Wisnu heran
mendengarnya,
Riko ke meja yang tadi di tempati
Wisnu
” kemana dia ?” tanyanya pada bartender
” pergi dengan
seseorang ”
” wanita atau laki-laki
”
” kenapa, kau
cemburu?”
Riko tersenyum
geli ” kau ,,,”
” perempuan,,,”
bartender itu tahu kalau Wisnu bersama Vicky, namun ia tidak mau memberi
tahunya
Riko tersenyum
kecut, tahu perempuan yang di maksud
” ku rasa ia hanya,,,,” Wisnu mulai
menjelaskan
” Woe,,, ”
panggil Riko pada Wisnu
Wisnu menoleh,”
ah ya,,”
” pulang !!!”
” kau duluan saja
”
Riko mendekatinya
” ah, kau bersama-nya,,
” halo,,, ” sapa
Riko pada Vicky
Vicky menatapnya
” mana kuncinya
??” tanya Riko
Wisnu menyerahkan
kuncinya pada Riko,
” oke, aku
pergi,,,” pamit Riko
” tidak, tidak akan pernah aku
meminta padamu lagi, terserah,,,” gumam Riko seraya pergi memacu mobilnya
dengan cepat, air matanya menetes.
” tidak,,,,” ia
memacu mobilnya lebih cepat lagi dan tanpa di duga mobilnya menabrak pembatas
jalan tol, ia tak sadarkan diri.
” dia baik-baik saja, setelah
kejadian itu, hanya saja ia lebih sering ke tempat ini( night club) untuk
bersenag-senang ” Wisnu menertawakannya ” mungkin ia bosan jadi orang baik-baik
”
Vicky diam saja,,
” halo” jawab
Wisnu melaui teleponnya
” apa ???!!!”
Mereka berdua segera meluncur ke
rumah sakit, terlihat Riko sudah terbaring di salah satu ruang rumah sakit.
Vicky mendekatinya,
” apa kau
baik-baik saja ” tanyanya
” dia akan
baik-baik saja” Wisnu menenangkan
Selang beberapa hari, Riko sudah mulai sadar. Wisnu ada di sampingnya
” hei ” sapa
Wisnu
” si,,,siapa kau
??” tanya Riko
” he ” Wisnu
tertegun. Ia pergi ke ruangan
dokter. Dokter itu menjelaskan kalau Riko hilang ingatan.
” ah,,, ” Wisnu
mendesah ” mungkin ini lebih baik, dari pada harus merasa bersalah dan sakit
hati seumur hidupmu ”
Wisnu tersenyum
sedih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar