Rabu, 20 Juni 2012

MY IDOL (2pm) AND ME part 13


~

” ada apa ??!!! ” tanya Dwi dan Chan yang tiba di depan kamar juga
” Junho terkunci di dalam kamar ”
Khun menghampiri juga bersama dengan Junsu dan Woo
” mana Taec ?” tanya Junsu
” baru ke depan ”
” buka !!!! ” kata Junho lemah
” tenanglah,, sebentar  lagi terbuka” teriak Khun
Tak berapa lama Taec bersama petugas datang
~

            Begitu pintu terbuka, Semuanya kaget melihat Junho terduduk di bawah.
” kau tidak apa-apa ?” tanya Min
” tidak, ” jawabnya ” ia menoleh ke arah Junsu, menatapnya dengan marah. Chan mengetahuinya
” ini semua demi kebaikanmu, jangan marah ”
” jadi kau juga tahu ha ?” bentak Junho pada Chan
” oppa,,,,” lirih Dwi sedih
” sudahlah,,,bukankah semuanya sudah beres ” bela Min pada Junsu
” heh ” Junho mendengus. Ia mencoba berdiri, namun tidak bisa
” ada apa ?” tanya Woo
” kau tidak lihat,, ” jawab Junho sewot
” iya iya, maaf ,,, ” Woo mengalah
” sini,,, ” Taec mendekat mencoba melihat keadaannya. Perlahan ia melepas balutan di kaki Junho
” woe woe,,, pelan-pelan sakit !!!” keluh Junho
” kau diamlah ” Taec mulai menekan-nekan kaki Junho. Muka Junho beringsut-ingsut tanda kesakitan itu tadi, kakinya juga bergerak seolah enggan di pegang
” sakit ,,,,” rintihnya, tapi Taec masih saja sok-sokan, memijat mijat itu cidera
Junho tidak tahan, sampai-sampai ia menggigit kaos yang di pakainya, nafasnya juga terengah-engah, Min tidak tega melihatnya
” kau pikir itu akan mengubah keadaan ?? ” tanya Khun
” setidaknya rasa sakitmu akan berkurang, walau awalnya menyakitkan ” jelas Taec
~

Junho sudah terbaring kembali di tempat tidurnya, semua member juga ada di situ
” apa tidak sebaiknya kita panggil dokter ” saran Dwi
” itu ide yang bagus” jawab Chan
” oke,, sebentar aku telepon rumah sakit ”
~


” Junho, aku minta maaf, bukan maksudku ?” pinta Junsu
” aku tahu ” kata Junho lemah tapi dengan nada kesal
” ayolah,,,, ” Woo memaksa Junho memaafkan Junsu
” iya, iya ” kata Junho
Min datang membawa makanan ” makan dulu ,,” pintanya
Junho diam saja, ia tidak berseleralah
” ayolah,,,” pinta Min
” maaf Min,,,bukannya aku tidak mau,,,tapi ” ia sedikit tersenyum ” males,,” lanjutnya
” ya sudahlah,,,ku taruh sini, ntar kalau dah gak males,,,ya oppa,,,”
Junho menoleh, mendengar Min memanggilnya oppa. Jarang soalnya, gak pernah malah,,,hehehhe. Ia mengangguk tanda setuju, walau gak tahu nanti di makan atau enggak.
~

            Tidak lama dokter datang
” bisa saya bantu ?” tanyanya
” itu dok ,,,” Chan mengantarnya ke kamarnya
~

” siapa yang memanggil dia ??” tanya Khun
” itu, Dwi, baguskan,,,” Chan membanggakan Dwi
” ya,,, terima kasih ya Dwi ” ucap Khun
” sama-sama ,,,” Dwi tersenyum
~

” kau kenapa ?” tanya Dokter pada Junho tiba-tiba
” heh,,” Junho menatapnya ” kau siapa?? ” tanya Junho yang tidak tahu kalau orang di hadapannya seorang dokter, maklum gak pake baju dinas, alias jas putih-putih gituhhh,,,,
” ku dengar ada yang sakit ” katanya mencairkan suasana
” ku tanya siapa kau ???” tanya Junho lagi
” dia dokter, aku yang panggil ” jawab Chan
” ohhhhh,,,,” Junho hanya komentar gitu doang pada akhirnya
Chan menunjuk kaki Junho yang cidera, dokter mendekatinya dan mulai memeriksa.
” sepertinya lukamu sudah lama ” komentarnya
Junho diam saja,
” kenapa kau diam, kalau kau diam mana aku tahu keluhanmu ” dokter sok bodoh, padahal dia sudah tahu kondisi Junho yang sebenarnya
” he,,, ” Junho tersenyum sedikit tidak suka. Dokter itu balas tersenyum, sekilas melihat makanan di samping Junho yang belum tesentuh.
~

” apa yang mereka bicarakan ?” tanya Khun pada Junsu yang duduk di dekatnya
” yah,,,,mana ku tahu ”
” hmmm,,, ” komen Khun
~

Dokter mulai menyentuh kaki Junho, rupa Junho sudah mengkeret, ingat apa yang di lakukan Taec tadi padanya. Dan rupanya dokter tadi memang ingin melakukan hal yang sama dengan apa yang di lakukan Taec, tapi tentunya dokter itu profesional lah,
” wooeeee,,,,woeeeeee, pelan-pelan, sakit,,, ” keluh Junho berontak
” kenapa ??? ” tanya dokter jahil seraya masih mengutak-atik tu kaki
” kau tenanglah,,,” suruh Chan
” kau pikir ini,,, sakit sakit ” Junho tidak melanjutkan kata-katanya. Ia berontak lagi menahan rasa sakitnya
Dokter tidak mengindahkannya, Min mendekatinya, melihat mata Junho mulai berair
” Woe,,,,” teriaknya lagi
” W,,,,” belum lagi berteriak, kecupan sudah mendarat di bibirnya. Tak lain dan tidak bukan, Min yang melakukannya, hehehehe
Seketika itu juga Junho terbungkam. Yepzzzzz,,, tidak di nyana, ternyata itu  first kiss-nya,,, jiaaaahhhhhhhhhhh, terinspirasi dari film kabut cinta-nya Vic Zhou
” wow,,,,,” Chan tidak percaya melihatnya
Dwi malah sok-sokan menutup mukanya ” wowwwww,,,,,”
Dokter hanya senyum saja melihatnya, paham polah tingkah anak muda,, hahaha
~

” Wawwwwww,,,,,” komen Chan yang masih tidak percaya dengan apa yang di lihatnya, melangkah mendekati yang lainnya.
” kau kenapa ” heran Woo
” itu mereka berdua,,,” terang Chan
” siapa ???” tanya Khun
” Junho dan Min ” Kata Chan pelan
” memangnya kenapa mereka berdua ???” lanjut Taec
” wuiihhhhhhh ,,,,aku saja belum pernah ” komen Chan
” yang benar ,,,????” Dwi muncul dari belakangnya, menyangsikan perkataan Chan
swear ???” kata Chan menyakinkan seraya menoleh ke arah Dwi
” ehmmmmmmmm,,,,,” Dwi malah melirik jahil ke Chan
Chan keheranan sendiri ” kau,,,kau kenapa ???” tanyanya seraya melangkah mundur
” ehmmmmm,,,,,” Dwi malah semakin senang menggoda Chan
” ehmmmm,,,,” katanya seraya terus mendekati Chan yang semakin melangkah mundur heran campur takut, segan , (halah apalah bahasanya pokoknya gitu)
~

            Woo, Junsu, Khun, Taec hanya bisa memperhatikan polah mereka berdua. Chan mentok berada di depan Junsu, tak bisa mundur lagi.
” kau ingin apa dariku ha ???” tanya Chan
” heh,, kalian ini kenapa ???” tanya Junsu risih Chan berada di depannya
Dwi masih menggoda Chan dengan tatapan jahilnya
” apa kau ingin aku seperti Min ??” tanya Chan
” wooeeeee,,memangnya mereka berdua kenapa??” tanya Woo penasaran
” melakukan ini oppa ” jawab Dwi seraya mengecup pipi Chan
” uuppzzzz” komen Woo
Dwi tersenyum senang, Chan gedek-gedek kepala, heran
~

” kau pikir aku mau ngapain ???” tanya Dwi pada Chan
” ku pikir kau seperti Min ”
” itu ma biasa ” komen Khun ” Cuma pipi doang kan ?”
” bu,,,bukan ” jawab Chan
” lalu apa ???” lanjut Khun
Chan hanya menunjuk bibirnya,
” apa maksudmu ??”
Semuanya serius mau mendengar jawabannya
” kiss kiss ,,, di sini ” jelas Chan seraya menyentuh bibirnya lagi
” WOOOOOWWWWWWW,,,!!!!????? ” komen Junsu, Woo, Taec dan Khun serentak
Mereka semua tidak menyangka.
~

” sudah,,,,” ucap Dokter setelah selesai kembali membalut kaki Junho dan memasang infus.
” ini untuk apa ???” tanya Junho menunjuk infus
” aku tahu kau pasti sangat lelah, energimu terkuras bukan ???,, makanpun juga tidak, ” jelasnya seraya mengambil sebotol obat dan jarum suntik ” semuanya terlihat jelas dari mukamu yang pucat ” lanjutnya
” ya,,,” jawabnya seraya melihat Dokter menyuntikkan obat ke kantung infus
” apa lagi itu ”
” anestesi ” jawabnya singkat
” apa ??!!!” Junho tidak menyangka ” aku baru saja bangun,,,???!!! ” tolak Junho
” apa Junsu yang menyuruhmu ???” tanya Junho berburuk sangka
” bukan,,, ” jawab Min yang masih ada di sampingnya
” bisa kau ganti itu infus itu ??? ”
” tidak,,” kata dokter ”mau bagaimana lagi,, sudah terlanjur ” Dokter tersenyum
” yah,,, ” keluh Junho
” okay,,, ” Junho menyerah, ” berapa lama lagi aku akan tertidur ”     
Dokter melihat jam tangannya,
” 10 menit lagi kau akan mengantuk berat, 15 menit,,ehhmmm, kau sudah tidur pulas ”
” yah, waktuku masih banyak, aku mau tanya sesuatu ”
” silahkan,,,, ”
” aku kesana dulu ,,,” pamit Min
” okay,,,” jawab Junho
~

” ehm ehm  ehm ” goda Woo saat melihat Min ke kamar mandi
” apa ???” jawab Min
Woo geleng-geleng kepala ” tidak tidak ”
Min tersenyum tahu apa maksud sebenarnya dari pertanyaan Woo, hehehe
~
” back back back to U ” suara ringtone ponsel Woo, pesan masuk dari Mey, Woo senyum-senyum senang
“ apa kau baik-baik saja ?” Tanya Mey
“ iya, aku baik-baik saja, bagaimana denganmu?? Kau belum tidur, ini sudah malam ” balas Woo
” syukurlah,,, aku juga baik-baik saja,,ah ya,,,aku juga baru mau tidur,,,good night oppa,,,” Woo senang membacanya
” Kau kenapa ?? ” tanya Khun yang melihat Woo sibuk dengan ponselnya
” tidak,,,,” jawab Woo
” good night too,,,nice dream,,,” balas Woo sok romantis,, hahahahaha
~

“ semuanya akan baik-baik saja, kau pasti bisa ikut pertunjukkan besok “ jelas dokter pada Junho
“ aku akan datang kesini lagi besok, sebelum kalian mulai kegiatan,,”
” apa aku bisa ikut GR juga ”
” bisa,,,kau tenang saja,,,” dokter menenangkan
” ya,,,” Junho mulai mengatuk ” terima kasih,,, ” lanjutnya
” sama-sama,,,semuanya akan berjalan dengan baik,,aku juga tidak ingin mengecewakan putriku ” terang dokter
” hehh,,,,” Junho tidak mengerti, ia juga sudah mulai menutup mata
” putriku juga seorang hottest,,,”
” ah,,,,ya,,,,,” Junho mengerti
” mana yang bernama Jang Wooyoung ???”
Tidak ada jawaban, Junho sudah tertidur

Tidak ada komentar:

Posting Komentar